Benang Merahnya Dimana

By Inu TBee - Sunday, August 30, 2015

Pagi. Lama nggak posting. Lama juga nggak buka blog. Sudah bosankah? Nggak juga. Ada banyak draft sebenernya, yg sayangnya gak bisa ane selesai in. Entah kenapa, rasanya hilang ketertarikan pada artikel itu pas di tengah jalan. Dan lagi, sekarang jarang on-line. Google+ pun mengalami nasib yg sama.

Oke, di tulisan yg serba datar ini ane akan cerita sedikit tentang kuliah ane *dan ikutannya. Sekarang ane duduk di semester 7, udah memprogram PKL dan skripsi. Percayalah ini adalah mimpi buruk terburuk bagi semua mahasiswa. Ditambah lagi PKL ane yg dinobatkan terlambat. Yg harusnya ane udah mulai berangkat 2.5 bulan lalu tapi jadi berangkatnya baru bulan September ini. Tapi itu berdasarkan standar terlambatnya orang-orang ya, toh buat ane pribadi emang gak pengen lulus cepet sekarang. Belum siap kerja, tapi ane juga gak mau nganggur, dan ada beberapa masalah di sebelah dan di sebelahnya lagi dan lagi dan lagi 😪

Iyah minta doanya saja semoga PKL bulan Septembernya lancar. Dan karena ane gak terlalu menikmati waktu kuliah yg udah jalan tiga tahun ini, semoga di satu tahun yg terakhir ini cukup untuk mem-pigura-kan memories indahnya masa kuliah. 1/4 yg terakhir. Tiga dari empat, udah tak mungkin ane selamatkan lagi.

Tapi ngomong-ngomong kalau misalnya kalian pada jadi nemuin mesin waktu bilang-bilang ya, pengen mulai ospek lagi :3 Mustahil? Coba deh tanya sama yg nulis "tak ada yg mustahil selama kita mau berusaha" atau versi kreatif yg udah di otak-atik seadanya, yang sayangnya artinya jelas-jelas masih sama an. Kan banyak tuh yg motto hidupnya kayak gitu, terutama di buku kenangan SMP.

Gpp sih, mereka cuman belum tau aja betapa sulitnya menerbangkan layang-layang tanpa angin dan bagaimana beratnya ngejar layang-layang putus dan robek dan hilang. Dan fakta bahwa kita harus menerbangkan layang-layang yg sama demi embel-embel "jangan menyerah, sebentar lagi pasti bisa terbang, ke Jupiter" itu hanya akan melahirkan beban baru. Dan enggak nak, layangan kamu itu gak mungkin terbang sampai planet Jupiter sana meskipun kamu olor-olor benangnya sampek ke kemana-mana, paling mentok paling ya cuma was wes wos di ayang-ayang situ. Jadi pesan ku, bermimpilah dengan bijak, oke. Bukanlah kita masih manusia? Ingat batasannya.

Oh kenapa jadi ngelantur kesana-sana? Mungkin karena ane juga pernah jadi salah satu dari mereka-mereka di buku kenangan itu, hehe. Namanya juga masih bocah, apa yg ane tahu waktu itu? Semua berasa mungkin. Dan mudah. Percayalah kita juga tak bisa terbang ke bulan cuma dengan naik delman atau onta mengikuti saran termutakhir dari Cherrybelle itu.


Kadang-kadang hidup dalam impian itu emang menyenangkan, tapi ketika ane tumbuh dewasa akhirnya harus menyadari bahwa beberapa impian, yang sayangnya sebagian besarnya, takkan membuat ane jadi the next Leonardo daVinci, Mozart, dan jenius lainnya. Ane bahkan gak bisa nglukis atau main alat musik haha terdengar naif sekali. Impian itu hanya memberatkan langkah ane di dunia nyata, yg akhirnya dengan terpaksa harus ane tanggalkan satu demi satu. Tapi tenang, ane masih punya banyak impian kok, dan sekarang kebanyakan yg realistis, yang sesuai dengan kapasitas diri. 

Yg berbau fantasi, cukuplah dengan menuliskannya menjadi sebuah cerita yg mungkin menghibur orang lain, bukan memaksakan diri untuk mencapainya. Sekali lagi kita masih manusia. Dan menjadi seorang penulis cerita khayal sama sekali bukan ide buruk. Bisa dapet duit malah. Coba aja lihat honornya penulis yg apapun bentuk seni tulisnya termuat di media cetak, gede broo.! Apalagi kalo di buku in en mejeng di toko buku, beuh berapa duit coba. Kalo laku si ya.

Oh tentang bulan September lagi, sebenernya ada yang ane khawatir in selain PKL, yaitu bobot badan -..- habis sakit-sakit an dan bikin suara ilang empat harian akhirnya bobot badan anjlok 4kg. Padahal bulan September awal udah jadwal ane donor darah lagi. Jadi ceritanya udah bertekad donor terus sampai darah ini menguasai planet. Yah semoga aja BB minimalnya cukup. 

Skripsi? Masih misteri, dan biarlah tetap seperti itu.
Mungkin ane akan sering cerita tentang kegiatan PKL, tapi ntar ya kalau udah PK di L. Pokoknya kalau ada waktu, kemauan dan uang *pulsa, red.

Nb: Untuk sementara mungkin memang hanya bisa posting seperti ini, di ruang eDiary. 

Sunday, August 30th. 4:55 AM.

Best Regard, Inu si Tropical Bee

  • Share:

You Might Also Like

1 comments

  1. Website paling ternama dan paling terpercaya di Asia
    Sistem pelayanan 24 Jam Non-Stop bersama dengan CS Berpengalaman respon tercepat
    Memiliki 9 Jenis game yang sangat digemari oleh seluruh peminat poker / domino
    Link Alternatif :
    arena-domino.club
    arena-domino.vip
    100% Memuaskan ^-^

    ReplyDelete